NEO - Kalau kamu lagi ngerjain skripsi, tesis, atau penelitian lainnya, kamu pasti tahu betapa pentingnya judul. Tapi sayangnya, banyak yang masih nganggap bikin judul itu gampang — padahal justru ini adalah salah satu bagian paling krusial. Judul itu kayak “pintu gerbang” dari seluruh isi penelitianmu. Kalau pintunya aja udah membingungkan, siapa yang mau masuk dan baca lebih jauh?
Nah, supaya kamu nggak salah langkah dari awal, yuk kita bahas strategi menyusun judul penelitian yang benar-benar kuat dan bisa bikin dosen langsung tertarik.
Kenapa Judul Penelitian Itu Penting?
-
Menentukan kesan pertama
Judul adalah hal pertama yang dibaca dosen, pembimbing, atau pembaca jurnal. Dari sini aja udah bisa kelihatan apakah kamu serius, asal-asalan, atau belum paham topikmu sendiri. -
Membantu arah penelitian
Judul yang tepat akan jadi “kompas” yang bikin kamu tetap di jalur. Saat kamu bingung di tengah jalan, tinggal lihat lagi judulmu — apakah masih sesuai, atau udah melenceng? -
Meningkatkan peluang disetujui
Dosen pembimbing akan lebih cepat menyetujui judul yang jelas, fokus, dan realistis dikerjakan dalam waktu dan sumber daya yang kamu punya.
Ciri-Ciri Judul Penelitian yang Baik
Berdasarkan salah satu artikel dari Yapscholn dan beberapa sumber lainnya, berikut komponen penting dalam sebuah judul:
-
Mengandung variabel atau fokus penelitian
Contoh: “Pengaruh Media Sosial terhadap Motivasi Belajar Siswa” -
Menyebutkan subjek atau objek penelitian
Contoh: “Studi pada Mahasiswa Semester Akhir di Jakarta” -
Bisa disisipkan metode (kalau perlu)
Misalnya: “Analisis Kualitatif…” atau “Studi Kuantitatif…” -
Singkat, tapi padat makna (idealnya 10–20 kata)
-
Tidak mengandung jargon atau singkatan yang tidak umum
Strategi Membuat Judul Penelitian
Berikut beberapa langkah strategis dan praktis untuk menyusun judul yang mantap:
1. Tentukan Topik Utama
Cari bidang yang kamu minati dan kuasai. Jangan cuma ikut-ikutan teman. Misalnya kamu tertarik dengan dunia digital marketing, maka topikmu bisa seputar sosial media, brand awareness, atau perilaku konsumen online.
2. Temukan Masalah Spesifik
Jangan ambil topik yang terlalu luas. Misalnya, daripada “Pemasaran Digital”, kamu bisa persempit jadi “Strategi Endorsement di TikTok terhadap Minat Beli Produk Fashion Lokal”.
3. Tentukan Subjek dan Lokasi
Siapa dan di mana penelitian dilakukan? Siswa SMA, mahasiswa, UMKM? Di kota apa? Ini bikin judulmu terasa lebih konkret dan aplikatif.
4. Masukkan Metode (jika perlu)
Kalau kamu menggunakan pendekatan tertentu seperti studi kasus, survei, atau kualitatif, cantumkan di judul agar pembaca tahu pendekatanmu sejak awal.
5. Rancang Judul Sementara, lalu Revisi
Tulislah 2–3 versi judul, lalu diskusikan dengan dosen atau teman. Judul skripsi seringkali perlu revisi beberapa kali sampai nemu yang paling pas.
Contoh Judul yang Efektif
| Topik | Judul Kurang Bagus | Judul yang Lebih Baik |
|---|---|---|
| Pendidikan | Pengaruh Belajar Online | Pengaruh Model Pembelajaran Daring terhadap Konsentrasi Belajar Siswa Kelas XI di SMAN 1 Bandung |
| Pemasaran | Pemasaran Digital UMKM | Strategi Pemasaran Digital Melalui Instagram pada UMKM Kuliner di Kota Surabaya |
| Psikologi | Stres Mahasiswa | Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Stres Akademik pada Mahasiswa Tingkat Akhir Universitas X |
Harus Siap Jawab Pertanyaan Ini: “Kenapa Kamu Pilih Judul Ini?”
Pas sidang atau bimbingan, kamu bisa menjawab dengan struktur ini:
-
Masalah nyata yang terjadi → “Saya melihat banyak siswa kehilangan konsentrasi saat pembelajaran daring.”
-
Keresahan pribadi atau ketertarikan ilmiah → “Topik ini dekat dengan pengalaman saya selama pandemi.”
-
Relevansi akademik dan sosial → “Belum banyak penelitian yang fokus pada siswa SMA di daerah X.”
-
Tujuan yang jelas → “Saya ingin mengetahui faktor-faktor penyebabnya dan solusi yang bisa diambil oleh sekolah.”
Jangan remehkan proses menyusun judul. Kalau kamu salah langkah di sini, penelitianmu bisa jadi berantakan sejak awal. Tapi dengan strategi yang tepat — mulai dari memilih topik, memperjelas subjek, sampai menambahkan kata kunci penting — kamu bisa bikin judul yang bukan hanya disetujui dosen, tapi juga relevan dan berguna secara ilmiah.
Kalau kamu masih bingung atau pengen brainstorming judul bareng, tinggal bilang aja. Yuk, mulai dari judul yang solid, supaya proses nulisnya juga lebih mulus!
Referensi:
https://yapscholn.com/mengapa-judul-skripsi-itu-penting/
https://penerbitdeepublish.com/judul-penelitian-yang-baik/